Meminimalis konsep sepak bola dari segi jumlah pemain dan luas lapangan sudah sering kita sebut dengan futsal. Namun apa yang terjadi apabila konsep futsal yang sudah minimalis itu kita minimalis lagi, dari segi attribute. Itulah fenomena yang terjadi dikalangan masyarakat bawah, mereka terpaksa tidak menggunakan attribute seperti seragam ataupun sepatu yang menjadi attribute vital dalam sepakbola untuk menjaga kenyamanan dan keamanan dalam sepakbola. Bahkan fasilitas seperti gawang pun terpaksa diminimalis dengan hanya meletakan suatu benda untuk tolak ukur ukuran gawang. Mereka menjadikan "sepak bola jalanan" sebagai subsitusi hobby sepakbola karena mahalnya segala fasilitas dan attributte sepakbola yang jauh dari jangkauan biaya yang mereka punya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar